Ngidam Taj Mahal (Craving Taj Mahal)
February 03, 2013
Hobi dan demen banget sama travelling,pas lagi hamil (7 bulan,bisa bayangin sudah melendung besar nih perut si emak) Ngidam banget sama yang namanya Taj Mahal, ngerengek ke Hubby....Pleaseeeee, suami cuman bilang klo dokter kasih izin (kehamilan pertama nih memang susah banget, complicated, harus total bed rest). Akhirnya janjian periksa ke dokter, nih mulut si emak komat kamit berdoa. Ya Allah izinkan aku jalan jalan ke Taj Mahal sudah ngidam banget. Akhirnya setelah cek ini itu, dengan seyum manisnya bu Dokter bilang "You can go travelling, but you have to remember, Eat properly, take your medicine with you, drink alots of water and milk,and take rest when you fell tired and One day only" what? one day? (maklum waktu itu si emak memang sudah tinggal di Delhi). Alhamdullilah dapat izin meski cuman satu hari,Ya sudah deh pasrah saja yang penting keturutan berangkat ngidamnya, biar nggak ngiler nih sih jabang bayi.
Taj Mahal (Di lihat dari main Gate) |
Next day, pagi pagi jam 5.30 berangkat dari apartemen naik autoriksaw (bajaj nya India) ke stasiun Nizamuddin (brrrrrr dingin banget,bulan februari, masih fase musim dingin di India utara). Sampe di Stasiun kaget banget sudah banyak orang sliweran, Maklum India yang berpenduduk lebih dari 1 Milyar orang, sudah banyak aktifitas.berangkattttt. di Dalam perjalanan berasa nggak enak banget di Kereta, duduk capek, nggak bisa tidur, Hadew, sering sering ke toilet (Dingin + Hamil ). yang paling lucu, si jabang bayi nendang nendang terus (jingkrak jingkrak kesenengan di dalam kayaknya, he he he). Perjalanan dari delhi ke Agra sekitar 3 Jam (Taj Mahal berada di kota Agra). Disepanjang perjalanan kita bisa melihat originalitas India dan menikmati indahnya pertanian di India (halah mak, di Indonesia Juga Banyak kayak gituan), eits jangan salah di India yang mayoritas penduduknya beragama hindu dan selalu membawa bunga tiap kali beribadah, jadi banyak sekali hamparan pertanian bunga, kebayangkan betapa indahnya, warnanya, baunya (jadi teringat semua film India, mereka selalu pakai hamaparan bunga untuk suting mesra mesraaan, duilahhh). Sempat kepikiran loncat dari kereta, gulung gulung di 'sawah' bunga, foto foto dan nyobain Nari mesra ala film India (narsis habis). eits emak ternyata ingat, gimana mau loncat, perut melendung gini, he he he he. Setelah 3 jam perjalanan dan menikmati hangatnya Chai (Teh) Hangat dalam kereta akhirnya sampai juga di stasiun Agra. Nah di stasiun kereta ini banyak sekali persewaan mobil + driver, banyak yang nawarin. kita pilih salah satu dan kita tawar menawar (hati hati ya, pilih yang sudah bersertifikat dari Indian Tourism). Dalam satu paket keliling kita bisa milih, mau ke taj mahal langsung atau ke tempat lainnya seperti Fatehpuri dan Red Fort Agra. sebelum ke taj mahal, kita jalan jalan dulu ke Fatehpuri.
Akhirnya Sampe juga juga Di Taj Mahal, Looo mana Taj Mahalnya, kok nggak keliahatan? oh ternyata eh ternyata, tempat parkirnya sampai ke taj mahal masih 500 meter lagi. Perut melendung gini harus jalan jauh ? nggak salah nih? (sabar sabar mak). Sudah gitu kita harus ninggalin Handphone kita mobil, karena kita nggak boleh bawa handphone ke Taj Mahal. Setelah berkelok kelok dalam jalan kecil, nggak nyangka deh klo jalanan ke Taj Mahal bakal kayak gini, kirain jalanan besar, kelihatan dari jalan utama (kayak candi Prambanan, well appreciate dan nikmati saja deh). Sesampainya di pintu karcis...Glodak, antrian mengular (kayak antri sembako, he he he),banyak banget dan gitu pemeriksaan juga bukin lama. Jangan kawatir tiket masuk untuk Warga negara asing dan lokal dibedakan. Nah ini enaknya klo WNA, antrian nggak seberapa panjang tetapi oh tetapi harga tiket masuk 10x lipat dibandingkan dengan Warga Lokal (termehek mehek, hampir diseluruh tempat wisata, tiket WNA slalu lebih mahal). Di pintu masuk pengecekan ketat banget, pakai detektor, nggak boleh bawa video,dll cuman boleh bawa kamera...cukup itu saja aturannya? masih ada satu lagi, ternyata sepatu atau sandal harus dicopot (ngebak kata orang jawa), ada tempat penitipan sandal dan kita dikasih nomer. klo WNA dikasih kayak disposible sandal (semacam shower cap, he he he) dan akhirnya....taraaaaaa, bibir bengong, terkagum kagum ternyata Taj Mahal itu Gede banget, Indah, Amazing.
Taj Mahal (Nyuprit Taj mahal) |
Taj Mahal (View Dari Samping) |
taj Mahal (ambil foto ditengah) |
Nah setelah Jalan jalan dan narsis sana sini, akhirnya sama suami duduk santai di Taj, suit suit romantisnya si emak kambuh, dengan pandangan mesra aku tanya ke suami
Emak : My Handsome, will You build beautiful graveyard like Taj Mahal when I die?
Hubby : *senyum manis* NO, I will NOT
Emak : *wajah manyum dan kecewa* why? You can't? or you don't want?
Hubby : It's just waste of time and money
Emak : (dengan wajah ekspresive dan kecewa) But ShahJahan Was so sad after the death of his wife Mumtaz mahal, He really love her, His true Love. He could not bear the sorrow, the great loss of his dear Wife.
Hubby : Yeah, I can Understand his feeling, he build all this after her death. I will Hard work and build our own Mahal (istana),where we both live together with our cute and naughty children *ngelus ngelus si jabang bayi*. I will build while YOU A LIFE (soooo sweeeetttt)
Emak : *cuman bisa senyam senyum,wajah memerah, sambil peluk mesra My handsome*
Sebelahnya Taj Mahal tuh sungai Yamuna, jadi selama di taj mahal kamu bisa menikmati sunrise dan sunset, bahoot acha hai (bagus banget kata orang India), jadi emak sempatin jalan jalan sampai sore hampir sunset,soalnya Taj Mahal sudah mau tutup juga. cabut pulang.....eits tunggu dulu, sebelum nyampai di stasiun agra kita diajak pak Driver ke beberapa toko souvenir, kamu bisa pilih souvenir khas India. cuman itu saja? ternyata nggak, kita masih jalan jalan ke istana Shah jahan, Red Fort Agra, cuman kita nggak sempat masuk, jadi cuman narsis diluarnya saja sudah kesorean, takut ketinggalan kereta juga. Kata suami, dalamnya persis kayak Red Fort Delhi, dibangun oleh shah jahan (wah banyak banget istana Shah jahan, ...ya iyalah namanya juga Raja....ganteng nggak yaaaaaa? he he he ngebayangin wajahnya raja Shah jahan, My handsome lebih ganteng kayaknya). Kapan kapan klo kesana lagi,emak bakalan masuk Red fort Agra, InsyaAllah.
Taj Mahal (Nah itu Jalan Masuk ke Dalam Taj Mahal) |
Taj Mahal (Relief atau ukiran di dinding Taj Mahal) |
Taj Mahal (Taman Disekitar Taj Mahal) |
Taj Mahal (Dilihat dari bawah) |
Taj Mahal (Masjid) |
Taj Mahal (itu dia Gate Masuk area) |
Taj Mahal (ujung pelataran) |
0 $type={blogger}